Pemicu Utama Hiperglikemia Yang Sebaiknya Tidak Di Abaikan
Pemicu Utama Hiperglikemia Yang Sebaiknya Tidak Di Abaikan

Pemicu Utama Hiperglikemia Yang Sebaiknya Tidak Di Abaikan

Pemicu Utama Hiperglikemia Yang Sebaiknya Tidak Di Abaikan

Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email Print
Pemicu Utama Hiperglikemia Yang Sebaiknya Tidak Di Abaikan
Pemicu Utama Hiperglikemia Yang Sebaiknya Tidak Di Abaikan

Pemicu Utama Hiperglikemia Yang Sebaiknya Tidak Di Abaikan Dengan Berbagai Tanda Untuk Wajib Kalian Pahami. Halo, sahabat sehat! Pernahkah anda merasa lemas, sering haus. Maupun dengan buang air kecil lebih sering dari biasanya. Mungkin saja itu adalah tanda-tanda kadar gula darah anda sedang melonjak. Terlebih dengan lonjakan gula darah ini bukan hal yang sepele. Karena jika di biarkan terus-menerus. Maka hal ini yang dapat berujung pada komplikasi kesehatan yang serius. Tahukah anda, ternyata ada beberapa penyebab mendasar yang sering kali luput dari perhatian kita? Mulai dari pola makan yang kurang sehat, kurangnya aktivitas fisik. Hingga stres yang tidak terkendali, semuanya bisa menjadi pemicu naiknya kadar glukosa darah. Mari kita telusuri lebih dalam, apa saja sih sebenarnya penyebab-penyebab mendasar yang membuat gula darah kita melonjak. Dan juga bagaimana cara mengatasinya. Maka dari itu, sebaiknya pahami dulu apa saja Pemicu Utama Hiperglikemia untuk wajib di pahami. Jadi simaklah kelengkapannya.

Mengenai ulasan tentang Pemicu Utama Hiperglikemia yang sebaiknya tidak di abaikan telah di kutip oleh kompas.com.

Gangguan Tidur

Hal ini memiliki keterkaitan erat dengan kenaikan kadar gula darah. Dan juga dapat berdampak pada kesehatan metabolik secara keseluruhan. Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting bagi tubuh dalam mengatur keseimbangan hormon. Serta dengan metabolisme glukosa. Namun, ketika seseorang mengalami gangguan tidur. Contohnya seperti insomnia, sleep apnea, atau gangguan ritme sirkadian, berbagai perubahan dalam tubuh dapat terjadi. Hal ini yang termasuk peningkatan hormon stres seperti kortisol. Terlebih yang dapat merangsang hati untuk melepaskan lebih banyak glukosa ke dalam darah. Selain itu, gangguan tidur juga dapat menyebabkan resistensi insulin, di mana sel-sel tubuh menjadi kurang responsif terhadap insulin. Sehingga kadar gula darah cenderung meningkat. Tidak hanya itu, kurang tidur. Dan juga mengganggu keseimbangan hormon yang dapat mengatur rasa lapar dan kenyang, yaitu ghrelin dan juga leptin.

Pemicu Utama Hiperglikemia Yang Sebaiknya Tidak Di Abaikan Untuk Wajib Di Ketahui

Selain itu, masih ada Pemicu Utama Hiperglikemia Yang Sebaiknya Tidak Di Abaikan Untuk Wajib Di Ketahui. Dan penyebab lainnya adalah:

Stres

Hal satu ini memiliki hubungan yang erat dengan kenaikan kadar gula darah. Terutama melalui mekanisme hormonal dan respons metabolik tubuh.  Perkara-perkara ini meningkatkan kadar glukosa dalam darah sebagai bagian dari mekanisme “fight or flight. Gunanya yang bertujuan untuk menyediakan energi tambahan bagi tubuh dalam menghadapi situasi yang di anggap mengancam. Namun, ketika stres terjadi secara terus-menerus atau kronis. Maka lonjakan gula darah yang berulang dapat menyebabkan resistensi insulin. Dan juga meningkatkan risiko dengan tipe 2. Salah satu cara utama stres mempengaruhi kadar gula darah adalah melalui peningkatan produksi glukosa oleh hati. Dalam kondisi stres, hati melepaskan lebih banyak glukosa ke dalam darah sebagai sumber energi yang cepat.

Namun, bagi individu dengan resistensi insulin. Maupun dengan gangguan metabolisme, tubuh tidak dapat menggunakan glukosa ini secara efektif. Sehingga kadar gula darah tetap tinggi. Selain itu, stres juga mengganggu regulasi hormon yang mengontrol nafsu makan. Contohnya seperti peningkatan hormon ghrelin (yang meningkatkan rasa lapar) dan penurunan hormon leptin (yang mengontrol rasa kenyang). Tentunya yang dapat memperburuk lonjakan kadar gula darah. Stres juga memiliki dampak pada pola tidur dan aktivitas fisik. Dan yang keduanya berperan penting dalam menjaga keseimbangan kadar gula darah. Stres yang berkepanjangan sering kali menyebabkan gangguan tidur. Contohnya seperti insomnia atau tidur yang tidak nyenyak. Serta yang pada gilirannya dapat meningkatkan resistensi insulin dan kadar gula darah. Selain itu, stres kronis dapat mengurangi motivasi untuk berolahraga atau lainnya.

Penyebab Mendasar Naiknya Kadar Glukosa Darah Yang Wajib Di Waspadai

Kemudian, masih ada Penyebab Mendasar Naiknya Kadar Glukosa Darah Yang Wajib Di Waspadai. Dan pemicu lainnya adalah:

Kebiasaan Merokok

Hal ini merupakan kebiasaan yang dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan tubuh. Terlebih yang termasuk dalam meningkatkan kadar gula darah. Zat kimia dalam rokok, terutama nikotin, dapat mengganggu sistem metabolisme tubuh. Tentunya yang pada akhirnya meningkatkan risiko pada tipe 2. Ketika seseorang merokok, nikotin merangsang pelepasan hormon stres. Contohnya seperti kortisol dan adrenalin, yang memicu hati untuk melepaskan lebih banyak glukosa ke dalam darah. Akibatnya, kadar gula darah meningkat secara signifikan. Terutama pada perokok aktif yang merokok dalam jumlah besar setiap harinya. Selain itu, kebiasaan merokok juga dapat menyebabkan peradangan kronis dalam tubuh. Zat-zat beracun dalam rokok merusak sel-sel pembuluh darah. Dan juga dapat meningkatkan stres oksidatif, yang pada akhirnya memperburuk resistensi insulin. Akibatnya, tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif untuk mengontrol kadar gula darah.

Terlebih yang berisiko menyebabkan lonjakan gula darah secara terus-menerus. Tidak hanya itu, merokok juga mempengaruhi metabolisme lemak dalam tubuh. Serta juga meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida. Kemudian juga dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL). Kondisi ini dapat menyebabkan penumpukan lemak di area perut. Tentunya yang semakin meningkatkan risiko resistensi insulin dan gangguan metabolisme. Bagi penderita diabetes, kebiasaan merokok dapat memperburuk komplikasi yang ada. Contohnya seperti gangguan pembuluh darah, penyakit jantung, dan luka diabetes yang sulit sembuh. Nikotin dalam rokok dapat mempersempit pembuluh darah. Sehingga menghambat aliran darah ke berbagai organ tubuh. Hal ini yang termasuk kaki dan tangan. Kemudian juga membuat penderita diabetes yang merokok lebih rentan mengalami gangrene. Ataupun bahkan amputasi akibat luka yang tidak kunjung sembuh. Selain itu, merokok juga dapat mempercepat proses perkembangan penyakit ginjal.

Penyebab Mendasar Naiknya Kadar Glukosa Darah Yang Wajib Di Waspadai Dengan Bermacam Indikasinya

Selanjutnya juga masih ada Penyebab Mendasar Naiknya Kadar Glukosa Darah Yang Wajib Di Waspadai Dengan Bermacam Indikasinya. Dan faktor penyebab lainnya adalah:

Jarang Berolahraga

Kurangnya aktivitas fisik merupakan salah satu faktor utama yang dapat menyebabkan kenaikan kadar gula darah. Olahraga memiliki peran penting dalam mengatur metabolisme glukosa dalam tubuh. Karena membantu sel-sel otot menyerap glukosa dari darah untuk di gunakan sebagai energi. Ketika seseorang jarang berolahraga, tubuh menjadi kurang efisien dalam menggunakan glukosa. Terlebih yang mengakibatkan kadar gula darah tetap tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama. Ketika seseorang aktif bergerak, otot-otot bekerja lebih keras dan memerlukan lebih banyak energi.  Namun, pada individu yang jarang berolahraga. Tentunya yang akan dapat menyebabkan kondisi resistensi terhadap hormon pankreas.

Resistensi insulin terjadi ketika sel-sel tubuh tidak lagi merespons insulin dengan baik. Terlebih dengan glukosa tetap berada dalam aliran darah dalam jumlah tinggi. Kondisi ini seringkali menjadi awal dari perkembangan penyakit gula tipe 2. Serta dengan gangguan metabolisme lainnya. Selain itu, kurangnya aktivitas fisik juga berdampak pada komposisi tubuh. Terutama dalam hal peningkatan lemak tubuh, terutama lemak visceral yang menumpuk di sekitar organ dalam. Lemak visceral ini dapat melepaskan senyawa inflamasi yang memperburuk resistensi insulin. Dan juga meningkatkan kadar gula darah. Seseorang yang jarang berolahraga juga cenderung memiliki kadar kolesterol jahat (LDL). Serta trigliserida yang lebih tinggi, serta kadar kolesterol baik (HDL) yang lebih rendah. Tentunya yang akan semakin memperburuk kondisi metabolisme tubuh.

Jadi itu dia beberapa di antara faktor yang umumnya jadi Pemicu Utama Hiperglikemia.

Share : Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email WhatsApp Print

Artikel Terkait